Hantu Yang Menghibur
Hampir setiap tahunnya dalam perayaan HUT RI di kenagarian Tanjung Balit Kabupaten Solok selalu di adakan acara acara hiburan anak nagari yang menampilkan bermacam macam aksi dan kreasi serta lomba lomba, serta pawai alegoris yang sangat menghibur para penduduk setempat
Dari sekian banyak hiburan yang di tampilkan ada satu " pagelaran seni" yang entah dari mana asalnya yang sangat menarik dan mencuri perhatian para pengunjung, yaitu Si Buntu
Sibuntu atau hantu yang berlumuran tanah basah, memakai topeng, serta seluruh badannya yang berlumpur di tutupi oleh daun pisang yang kering ( karisiak ) serta ijuk pohon aren ( enau )
Sibuntu atau di daerah lain di kenal dengan Simuntu, Cimuntu, Antu Karisiak adalah sosok hantu yang menghibur, selalu mengejar keramaian sambil mengacungkan tangan meminta uang kepada siapa saja yang di temuinya, kalau tidak di beri sang hantu akan memoleskan tanah basah yang di bawanya kepada orang yang tak mau memberinya uang
Sibuntu selalu di dampingi oleh beberapa orang pengiring yang memainkan alat musik tradisional serta pembawa karton tempat uang pemberian penonton. Sibuntu akan mendatangi dimana ada kerumunan orang sambil berjoget mengikuti alunan musik, sesekali mengejar anak anak serta orang yang tak mau memberinya uang.
Sayang kesenian tradisional ini tak terekspos oleh media, sehingga Sibuntu kurang di kenal oleh generasi sekarang dan masyarakat luar, kita berharap para elite pemerintah yang hadir dan ikut dalam acara HUT RI yang ke 70 di Nagari Tanjung Balit ini mau melestarikan serta mengangkat kesenian Sibuntu ke permukaan sehingga acara horror tapi menghibur dan menghidupkan suasana ini tidak lagi di adakan sekali setahun