Darwis Dance |
Sebab-sebab adalah selubung bagi mata yang melihat, karena tak setiap mata mampu menatap pada Sang Pemahat
Ada mata yang mampu melihat, menyingkapkan tirai-tirai, menemukan sebab dari segala sebab, sebab pertama yang tak mengenal tempat, tak memerlukan penghidupan, tiada pernah menerima upah dan pembelanjaan. Dia jauh dari itu semua
Dia-lah sebab dari segala kebaikan dan kejahatan
Oh, bapa, tiadalah artinya segala sebab dan perantara
Tapi, sebuah kengerian terpampang di tengan jalan, sehingga kedunguan terus saja membuta
Barang siapa yang melihat kepada sebab-sebab, dia akan menjadi pemuja bentuk. Barangsiapa menatap pada sebab pertama, dia akan menemukan cahaya yang memancarkan makna
Dunia yang tampak tiada lain hanyalah debu dan yang tak tampak dari padanya adalah kilauan cahaya Tuhan yang gemilang
Terjadi pertentangan antara wujud dunia yang tampak dengan hakikatnya yang tak tampak, yang tak tampak bagaikan mutiara dan yang tampak adalah batu. Yang pertama berkata; Inilah aku dan tiada yang lain. Yang kedua berkata; Perhatikan baik-baik, apa yang ada di balik dirimu dan di belakangmu! Yang tampak menolak dan berkata; Tiadalah artinya yang tak tampak. Yang tak tampak berkata; Tunggulah akan kami tunjukan pada kalian
Orang-orang kafir hanya mampu berkata; Tiada tempat selain dunia yang tampak ini
Ia tidak pernah menyadari bahwa segala yang kasat mata memantulkan cahaya kebijaksanaan yang tersembunyi. Sungguh, hakikat dunia yang tampak, tersembunyi di balik yang tak tampak, seperti khasiat sebuah obat