Jumat, 30 Maret 2018

Anies Baswedan "Digoyang" Karena Pro Wong Cilik dan Pedagang Kecil


ANIES (TERUS) DIGOYANG

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terus digoyang. Dia terancam dinonjobkan alias diberhentikan. Bukan karena melakukan penistaan, tetapi karena Anies memberi lapak jualan kepada pedagang di kawasan Tanah Abang.

Ombudsman selaku lembaga negara yang kinerjanya kurang populer selama ini mendadak berisik. Anies dinilai tak kompeten dalam mengelola Jakarta. Dia memberikan rekomendasi kepada Anies. Bila tidak dijalankan, Anies bisa dibebastugaskan.

Publik semua tahu, Ombudsman nyaris tak bersuara ketika Ahok masih berkuasa. Padahal, sederet pelanggaran terjadi saat itu. Misalnya, kasus lahan di Cengkareng, kasus lahan di Sumber Waras, reklamasi yang dibangun tanpa Perda, penggusuran di banyak tempat, dan lain sebagainya. Ombudsman juga tak pernah bersuara melihat jalan raya di depan Istana dan di depan Kedubes Inggris ditutup sejak lama.

Metro TV dalam sebuah tayangan memvonis Anies sebagai gubernur ruwet. Berkali-kali stasiun televisi milik Surya Paloh ini menampilkan berita bernada negatif kepada Anies. Mereka seolah tak peduli dengan peringkat ratting yang masih berada di posisi bawah bersama TVRI.

Para Ahoker kelas berat yang kini berkumpul di PSI ikut membully Anies dengan beragam komentar. Mereka tidak ngaca kemarin telah menipu publik dengan memalsukan dan mencatut nama seorang dokter sebagai pengurus saat verifikasi partai. PSI ini lebih doyan numpang tenar dengan cara menyerang Anies ketimbang meningkatkan kejujuran para kadernya.

Menyikapi semua ini, Anies tetap cool. Dia tetap fokus bekerja meski berat badannya menurun. Bagi Anies, keputusannya menutup Jalan Jati Baru karena memikirkan periuk nasi para pedagang kaki lima yang notabenne rakyat tak berdaya.

"Banyak tanah negara dibangun mall didiamkan, kenapa soal Tanah Abang jadi ribut? Pemerintah ini ada untuk siapa sebenarnya?" kata Anies dengan santai.

Di tengah bully para hatter yang menerpa, Anies justru kembali membuat gebrakan. Dia menutup Alexis secara total. Tanpa mengerahkan Satpol PP dan buldoser, tanpa juga membuat kegaduhan di media massa. Anies cukup mengirimkan sepucuk surat.

Gebrakan Anies menutup Alexis tetap dinilai sinis. Bestari Barus menilai, menutup Alexis tidaklah istimewa karena bisa dilakukan sekelas camat. Politikus Nasdem ini lupa bahwa jagoannya dulu (Ahok) mengaku tak bisa menutup Alexis. Artinya, secara tidak langsung, Barus menegaskan kualitas Ahok masih di bawah camat.

Anies sedang menata Jakarta. Tidak hanya mengatur tata kota, tetapi juga mengubah prilaku manusianya. Anies mempertontonkan gaya kepemimpinan yang santun dalam bicara, namun tegas dalam bertindak. Anies pemimpin yang mengedepankan isi kepala, bukan mengandalkan emosi dan intonasi suara.

Warga Jakarta mendukung kepemimpinan Anies. Para ulama dan umat di belakang Anies. Barisan relawan bersama Anies. Ribuan Jakmania sedang mengidolakan Anies, kaum miskin kota mencintai Anies. Terus kalian yang isinya cuma itu-itu saja mau menggoyang Anies...? Coba saja...

Oleh: Tb Ardi Januar

Kamis, 29 Maret 2018

Dalil dan Hukum Mencium Tangan Ulama, Kiyai, Habib dan Orang-Orang Shaleh

 

Banyak orang yang mempertanyakan dalil atau hukum mencium tangan ulama para kiyai, habaib dan orang-orang sholeh. Apakah mencium tangan mereka itu sunnah atau bid'ah. Tak sedikit dari mereka yang mengatakan bahwa mencium tangan ulama itu adalah perbuatan yang tak ada contohnya, bidah, sesat bahkan syirik.

Bagi Islam Ahlussunnah Waljamaah, Mencium tangan ulama adalah sunnah. Banyak hadits dan atsar sahabat yang menerangkan akan perbuatan itu, diantaranya;

1. Hadits riwayat al-Imam at-Tirmidzi dan lainnya.
Bahwa ada dua orang Yahudi sepakat menghadap Rasulullah. Salah seorang dari mereka berkata: “Mari kita pergi menghadap -orang yang mengaku- Nabi ini untuk menanyainya tentang sembilan ayat yang Allah turunkan kepada Nabi Musa”. Tujuan kedua orang Yahudi ini adalah hendak mencari kelemahan Rasulullah, karena beliau adalah seorang yang Ummi (tidak membaca dan tidak menulis). Mereka menganggap bahwa Rasulullah tidak mengetahui tentang sembilan ayat tersebut. Ketika mereka sampai di hadapan Rasulullah dan menanyakan prihal sembilan ayat yang diturunkan kepada Nabi Musa tersebut, maka Rasulullah menjelaskan kepada keduanya secara rinci tidak kurang suatu apapun. Kedua orang Yahudi ini sangat terkejut dan terkagum-kagum dengan penjelasan Rasulullah. Keduanya orang Yahudi ini kemudian langsung mencium kedua tangan Rasulullah dan kakinya. Al-Imam at-Tarmidzi berkata bahwa kulitas hadits ini Hasan Shahih (Lihat Jami’ at-Tirmidzi, Kitab al-Isti’dzan, Bab Ma Ja’a Fi Qublah al-Yad Wa ar-Rijl).

2. Abu asy-Syaikh dan Ibn Mardawaih meriwayatkan dari sahabat Ka’ab ibn Malik, bahwa ia berkata:
“Ketika turun ayat tentang (diterimanya) taubat-ku, aku mendatangi Rasulullah lalu mencium kedua tangan dan kedua lututnya” ( Lihat ad-Durr al-Mantsur, j. 4, h. 314).

3. Al-Imam al-Bukhari meriwayatkan dalam kitabnya al-Adab al-Mufrad
Bahwa sahabat ‘Ali ibn Abi Thalib telah mencium tangan al-‘Abbas ibn ‘Abd al-Muththalib dan kedua kakinya, padahal ‘Ali lebih tinggi derajatnya dari pada al-‘Abbas. Namun karena al-‘Abbas adalah pamannya sendiri dan seorang yang saleh maka dia mencium tangan dan kedua kakinya tersebut (Lihat al-Adab al-Mufrad, h. 328).

4. Demikian juga dengan ‘Abdullah ibn ‘Abbas, salah seorang dari kalangan sahabat yang masih muda ketika Rasulullah meninggal. ‘Abdullah ibn ‘Abbas pergi kepada sebagian sahabat Rasulullah lainnya untuk menuntut ilmu dari mereka. Suatu ketika beliau pergi kepada Zaid ibn Tsabit, salah seorang sahabat senior yang paling banyak menulis wahyu. Saat itu Zaid ibn Tsabit sedang keluar dari rumahnya. Melihat itu, dengan cepat ‘Abdullah ibn ‘Abbas memegang tempat pijakan kaki dari pelana hewan tunggangan Zaid ibn Tsabit. ‘Abdullah ibn ‘Abbas menyongsong Zaid untuk menaiki hewan tunggangannya tersebut. Namun tiba-tiba Zaid ibn Tsabit mencium tangan ‘Abdullah ibn ‘Abbas, karena dia adalah keluarga Rasulullah. Zaid ibn Tsabit berkata: “Seperti inilah kami memperlakukan keluarga Rasulullah”. Padahal Zaid ibn Tsabit jauh lebih tua dari ‘Abdullah ibn ‘Abbas. Atsar ini diriwayatkan oleh al-Hafizh Abu Bakar ibn al-Muqri dalam Juz Taqbil al-Yad.

5. Ibn Sa’d juga meriwayatkan dengan sanad-nya dalam kitab Thabaqat dari ‘Abd ar-Rahman ibn Zaid al-‘Iraqi, bahwa ia berkata: “Kami telah mendatangi Salamah ibn al-Akwa’ di ar-Rabdzah. Lalu ia mengeluarkan tangannya yang besar seperti sepatu kaki unta, kemudian dia berkata: “Dengan tanganku ini aku telah membaiat Rasulullah”. Oleh karenanya lalu kami meraih tangan beliau dan menciumnya” (Lihat Thabaqat Ibn Sa’d, j. 4, h. 229).

6. Juga telah diriwayatkan dengan sanad yang shahih bahwa al-Imam Muslim mencium tangan al-Imam al-Bukhari. Al-Imam Muslim berkata kepadanya:

وَلَوْ أَذِنْتَ لِيْ لَقَبَّلْتُ رِجْلَكَ.“
Seandainya anda mengizinkan pasti aku cium kaki anda” (Lihat at-Taqyid Li Ma’rifah as-Sunan Wa al-Masanid, h. 33).

7. Dalam kitab at-Talkhish al-Habir, al-Hafizh Ibn Hajar al-‘Asqalani menuliskan sebagai berikut:“Tentang masalah mencium tangan ada banyak hadits yang dikumpulkan oleh Abu Bakar ibn al-Muqri, beliau mengumpulkannya dalam satu juz penuh. Di antaranya hadits ‘Abdullah ibn ‘Umar, dalam menceritakan suatu peristiwa di masa Rasulullah, beliau berkata:

فَدَنَوْنَا مِنَ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَبَّلْنَا يَدَهُ وَرِجْلَهُ (رواه أبو داود)
“Maka kami mendekat kepada Rasulullah lalu kami cium tangan dan kakinya”. (HR. Abu Dawud)

Di antaranya juga hadits Shafwan ibn ‘Assal, dia berkata: “Ada seorang Yahudi berkata kepada temannya: Mari kita pergi kepada Nabi ini (Muhammad). Kisah lengkapnya seperti tertulis di atas. Kemudian dalam lanjutan hadits ini disebutkan:

فَقَبَّلاَ يَدَهُ وَرِجْلَهُ وَقَالاَ: نَشْـهَدُ أَنَّكَ نَبِيٌّ.
“Maka keduanya mencium tangan Nabi dan kakinya lalu berkata: Kami bersaksi bahwa engkau seorang Nabi”.

Hadits ini diriwayatkan oleh Para Penulis Kitab-kitab Sunan (al-Imam at-Tirmidzi, al-Imam an-Nasa’i, al-Imam Ibn Majah, dan al-Imam Abu Dawud) dengan sanad yang kuat.

8. Juga hadits az-Zari’, bahwa ia termasuk rombongan utusan ‘Abd al-Qais, bahwa ia berkata:

فَجَعَلْنَا نَتَبَادَرُ مِنْ رَوَاحِلِنَا فَنُقَبِّلُ يَدَ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ.“
Maka kami bergegas turun dari kendaraan kami lalu kami mencium tangan Rasulullah Shallallahu ‘Alayhi Wa Sallam”. (HR. Abu Dawud)

9. Dalam hadits tentang peristiwa al-Ifk (tersebarnya kabar dusta bahwa as-Sayyidah ‘Aisyah berbuat zina) dari ‘Aisyah, bahwa ia berkata: “Abu Bakar berkata kepadaku:

قُوْمِيْ فَقَبِّلِيْ رَأْسَهُ.“
Berdirilah dan cium kepalanya (Rasulullah)”. (HR. Ath-Thabarani dalam al-Mu’jam al-Kabir, j. 23, h. 108-114).

10. Dalam kitab sunan yang tiga (Sunan Abu Dawud, at-Tirmidzi dan an-Nasa-i) dari ‘Aisyah, bahwa
ia berkata:

مَا رَأَيْتُ أَحَدًا كَانَ أَشْبَهَ سُمْتًا وَهَدْيَا وَدَلاًّ بِرَسُوْلِ اللهِ مِنْ فَاطِمَةَ، وَكَانَ إِذَا دَخَلَتْ عَلَيْهِ قَامَ إِلَيْهَا فَأَخَذَ بِيَدِهَا فَقَبَّلَهَا وَأَجْلَسَهَا فِيْ مَجْلِسِهِ، وَكَانَتْ إِذَا دَخَلَ عَلَيْهَا قَامَتْ إِلَيْهِ فَأَخَذَتْ بِيَدِهِ فَقَبَّلَتْهُ، وَأَجْلَسَتْهُ فِيْ مَجْلِسِهَا.“
Aku tidak pernah melihat seorangpun lebih mirip dengan Rasulullah dari Fathimah dalam sifatnya, cara hidup dan gerak-geriknya. Ketika Fathimah datang kepada Rasulullah, maka Rasulullah berdiri menyambutnya lalu mengambil tangan Fathimah, kemudian Rasulullah mencium Fathimah dan membawanya duduk di tempat duduk beliau. Dan apabila Rasulullah datang kepada Fathimah, maka Fathimah berdiri menyambutnya lalu mengambil tangan Rasulullah, kemudian mencium Rasulullah, setelah itu ia mempersilahkan beliau duduk di tempatnya”.

Demikian penjelasan al-Hafizh Ibn Hajar dalam kitab at-Talkhish al-Habir.

Dalam hadits yang terakhir disebutkan, juga terdapat dalil tentang kebolehan berdiri untuk menyambut orang yang masuk datang ke suatu tempat, jika memang bertujuan untuk menghormati bukan untuk menyombongkan diri dan menampakkan keangkuhan.


Selasa, 27 Maret 2018

Arti dan Makna Lambang IPSI Pemersatu Perguruan dan Aliran Silat di Indonesia

arti makna lambang ipsi

Inilah arti dan makna lambang atau logo IPSI Ikatan Pencak Silat Indonesia sebagai organisasi pemersatu seluruh perguruan dan aliran silat di Indonesia

1. Warna dasar putih :
Berarti suci dalam amal perbuatan

2. Warna merah :
Berarti berani dalam kebenaran

3. Warna hijau :
Berarti ketenangan dalam menghadapi segala sesuatu yang menuju kemantapan jiwa, karena selalu beriman dan bertauhid kepadaTuhan Yang Maha Esa secara hikmat dan syahdu.

4. Warna kuning :
Berarti bahwa IPSI mengutamakan budi pekerti dan kesejahteraan lahir dan batin dalam menuju kejayaan nusa dan bangsa.

5. Bentuk perisai segi lima :
Berarti bahwa IPSI berasaskan landasan ideologi Pancasila, serta bertujuan membentuk manusia Pancasila sejati.

6. Sayap Garuda berwarna kuning berototkan merah :
Berarti kekuatan bangsa Indonesia yang bersendikan kemurnian, keluruhan dan dinamika, Sayap 18 lembar, bulu 5 lembar + 4 lembar + 8 lembar berarti tanggal berdirinya IPSI adalah 18 Mei 1948. Sayap 18 lembar, terdiri dari 17+1 berarti IPSI dengan semangat proklamasi kemerdekaan bersatu membangun negara.

7. Untaian lima lingkaran :
Melambangkan bahwa IPSI melalui olahraga merupakan ikatan perikemanusiaan antara perbagai aliran dengan memegang teguh asas kekeluargaan, persaudaraan dan kegotong royongan.

8. Ikatan pita berwarna merah putih :
Bahwa IPSI merupakan suatu ikatan pemersatu dari perbagai aliran Pencak Silat, yang menjadi hasil budaya yang kokoh karena dilandasi oleh rasa berbangsa, berbahasa dan bertanah air Indonesia.

9. Gambar tangan putih di dalam dasar hijau :
Menggambarkan bahwa IPSI membantu negara dalam bidang ketahanan nasional melalui pembinaan mental dan fisik agar kader-kader IPSI berkepribadian nasional serta berbadan sehat, kuat dan tegap.

Bupati Solsel Perintahkan Shalat Berjamaah di Masjid Kepada ASN Minimal 1 Kali Sehari


Bupati Solok Selatan H. Muzni Zakaria membuat sebuah gebrakan baru di lingkungan ASN Solsel, yaitu perintah shalat berjamaah di mesjid. Perintah melaksanakan sholat berjamaah kepada seluruh pegawai di lingkungan Pemda Solok Selatan minimal satu kali dalam sehari di mesjid terdekat dari rumah tempat tinggal.

Dihalaman Facebooknya hal itu beliau tegaskan saat memimpin apel seluruh ASN di halaman kantor bupati Timbulun 28/3/2018;

Assalamualaikum wr.wb, pagi ini saya memimpin apel seluruh ASN di halaman kantor Bupati Solok Selatan, Timbulun (28/3/2018)
.
Saya tegaskan kpd seluruh pegawai tanpa terkecuali untk melaksanakan sholat berjamah minimal 1 X sehari di Masjid lingkungan sekitar tempat tinggal, apakah itu sholat shubuh, maghrib maupun isya, 40 hari kedepan akan saya evaluasi pelaksanaan nya.

.

Senin, 26 Maret 2018

Indonesia Bubar 2030 dan Kebodohan Para Pengkritik Prabowo Terkait Ghost Fleet



Ghost Fleet dan Bubar 2030: Ada yang Cerdas, Ada yang Cet-das
By Asyari Usman.

Kasihan! Banyak yang asal bunyi ketika mengomentari “ceramah” Prabowo Subianto (PS) tentang “Indonesia Bubar 2030”. Dengan kecerdasannya, PS menyampaikan “sci-fi warning” (peringatan sains fiksi) tentang kehebatan RRC (China). Sayang sekali, orang-orang yang well-placed (berposisi hebat) di negara ini tidak mampu menangkap resensi Ghost Fleet (GF) yang dinarasikan oleh PS.

Kasihan! Dari sini ketahuan bahwa para pemimpin politik di negeri ini, para ilmuwan juga, terbenam di dalam “semangat Indonesia tak boleh bubar” tetapi tidak memahami isi dan konteks yang diceritakan oleh kitab novel GF yang ditulis oleh Peter Warren Singer dan August Cole.

Orang di sini memelintir kuliah PS tentang kerentanan Indonesia di masa depan. Mereka, termasuk ketum NasDem, Pak Surya Paloh, menyindir seolah-olah PS mendramatisasikan “penglihatan” Singer tentang bahaya yang mengancam Indonesia. Mereka barangkali menganggap PS mau ambil “political gain” (keuntungan politik) dari novel Ghost Fleet. Atau, mungkin mereka menganggap PS pesimis tentang Indonesia. Atau, bisa jadi juga mereka menganggap PS ingin Indonesia bubar.

Kasihan! Tapi kita bisa paham mengapa mereka asal bunyi. Sebab, Ghost Fleet ditulis untuk orang-orang yang memiliki kecerdasan. Yang memiliki “cyber instinct” (instink dunia maya). Bukan instink untuk korupsi atau instink untuk mengibuli rakyat. Dan, sebagai tambahan, untuk mendapatkan sambungan langsung ke pesan-pesan Ghost Fleet, Anda perlu pula mengerti bahasa Inggris. PS memiliki kualifikasi ini.

Anda, para pencemooh PS, sudah baca Ghost Fleet dalam bahasa Inggris, atau belum? Kalau belum, bisa dicari terjemahannya. Tapi, sebelum dibaca, lebih baik tidak usah berkomentar. Maaf, kawan! Ini tidak berarti kesombongan. Hanya ingin menyarankan agar Anda pahami lebih dulu jalan pikiran Peter Singer tentang “Next World War”. Tentang “Perang Dunia Berikutnya”. Tentang jenis senjata RRC yang akan melumpuhkan Amerika Serikat dalam waktu “dekat” ini.

Singer malah tak banyak menceritakan soal Indonesia berantakan. Saya menduga, Peter Singer memang sejak awal tak menganggap Indonesia harus diperhitungkan. Mungkin karena beliau memperkirakan negara ini tak ada apa-apanya bagi RRC dipandang dari segi mana saja, termasuk kesiapan dalam menghadapi “perang bintang” berbasis cyber technology (teknologi siber).

Singer fokus menceritakan kehebatan RRC dalam menguasai planet ini. Kehebatan itu akan mencapai puncak pada 2030. Kehebatan itu adalah keunggulan teknologi militer dan cyber technology (CT) China. Inilah yang disainsfiksikan oleh penulis Ghost Fleet itu. Mungkin dalam pandangan Singer, RRC akan dengan mudah menguasai Indonesia jika dilihat dari gejala perkembangan CT-nya.

Kasihan! Sebaiknya Anda, para pencemooh PS, buka-buka juga sumber yang tersedia di Internet. Anda akan tahu bahwa Peter Singer itu menulis banyak buku yang menjadi rujukan lembaga-lembaga keamanan nasional Amerika, termasuk Departemen Pertahanan dan jajaran militer. Dia bukan penulis novel biasa. Bukan penulis novel cinta.

Dia pernah menjadi konsultan militer AS, Badan Intelijen Pertahanan, dan juga FBI (kepolisian federal). Dia adalah anggota Komite Penasihat Komunikasi Internasional dan Kebijakan Informasi di Departemen Luar Negeri AS.

Peter Singer (secara kebetulan bisa juga disngkat PS), masuk dalam Top 100 Global Thinkers List (Daftar 100 Pemikir Top Dunia) di majalah Foreign Policy. Dia memberikan perhatian sangat besar pada “cyber war” (perang siber). Dia melihat China akan mengungguli itu. Sebelum menerbitkan Ghost Fleet, Peter Singer menulis “Cybersecurity and Cyberwar: What Everyone Needs To Know” (Keamanan Siber dan Perang Siber: Apa Saja yang Perlu Diketahui Semua Orang).

Jadi, kasihan sekali para pencemooh PS! Anda sangka PS asal bicara. Keliru Anda. PS memahami betul “penglihatan” PS (Peter Singer). Setelah unggul di bidang ekonomi dan bisnis, Ghost Fleet menggambarkan supremasi China di bidang militer dan kemudian teknologi siber (CT). Dinovelkannya, bahwa China akan melumpuhkan armada kapal selam nuklir AS dengan menggunakan teknologi “Cherenkov radition” (detektor kapal selam nuklir). Pasifik barat ada dalam dominasi China.

Setelah itu, China melancarkan serangan siber terhadap AS. Lumpuhlah semua sistem berbasis teknologi canggih termasuk “F-35 Lightning” akibat peredaran microchip bervirus. GPS tak berfungsi. Militer AS kehilangan sejumlah satelit komunikasi dan pengintaian. China dibantu oleh Rusia. Pesawat tempur dan drone Rusia menggempur pangkalan militer AS di Okinawa. Tamatlah riwayat kehadiran militer AS di Jepang. China, dengan bantuan Rusia, menduduki Hawaii. Armada Pasifik AS boleh dikatakan punah.

Itulah yang dibayangkan oleh PS lewat Ghost Fleet, yang kemudian dicerna dengan cerdas oleh PS sambil mengingatkan kita semua tentang ancaman China.

Nah, nyatakah ancaman itu? Peter Singer memiliki pengetahuan yang detail tentang pertahanan dunia. Dia memahami kekuatan dan ambisi China (RRC).

Bagimana dengan Indonesia? Kenapa dikatakan bubar di tahun 2030?

Saking khusuknya mempelajari dan membahas kekuatan RRC, dan kemudian menovelkannya, Singer tidak lagi “menghitung” Indonesia. Dia menganggap negara Nusantara ini sudah duluan menjadi “failed state” (negara gagal) sebelum peristiwa serangan China terhadap AS.

Tetapi, haruskah kita sejalan dengan pikiran Peter Singer? Memang tidak mesti. Saya setuju agar kita selalu optimis tentang masa depan bangsa dan negara ini. Namun, bagi saya pribadi, optimisme itu menjadi “encircled” (terkepung). Terkurung oleh berbagai bentuk korupsi dalam arti luas. Banyak orang yang berada di barisan intelektual kemudian menjadi mangsa korupsi. Mentalitas dan perilaku mereka menjadi koruptif.

Demokrasi kita mengalami pencemaran akibat berbagai macam “abuse of power” (penyalahgunaan kekuasaan). Ada kekuasaan eksekutif, kekuasaan legislatif, kekuasaan yudikatif, kekuasaan uang, kekuasaan dinasti, kekuasaan konglomerasi, kekuasaan bisnis, dlsb. Rata-rata bentuk kekuasaan ini telah melakukan perbuatan koruptif sejak puluhan tahun. Semua “abuse” ini akan membawa Indonesia menuju puncak kelemahannya. Peter Singer, kelihatannya, mengisyaratkan bahwa kelemahan itu mencapai klimaks di 2030.

Ini yang merisaukan Prabowo Subianto. Meskipun sifatnya fiksional, tetapi kandungan Ghost Fleet bersandar pada kredibilitas Peter Singer dan August Cole. Pak PS tergerak untuk menceramahkan “Bubar 2030” itu sekadar merangsang kita semua agar memberikan perhatian pada proses “nation building” (pembangunan bangsa) yang sedang kita laksanakan.

Sudah benarkah cara kita melanjutkan “nation building” itu? Tepatkah orang yang menjadi kontraktor utama (main contractor) proyek pembangunan bangsa ini? Tidakkah kontraktor melakukan penipuan dan korupsi? Plus pertanyan-pertanyaan lainnya yang harus dijawab dengan jujur.

Membaca dan memahami Ghost Fleet bisa menjadi pembeda antara orang yang cerdas dan yang “cet-das” (cetek ndas) –alias small-mind, berotak mini.

(Penulis adalah wartawan senior)

Sekjen FPI; Arti KECEBONG Adalah Keterangan Cepat Tapi Boong


Pertanyaan  Najwa Shihab kepada Sekjen FPI.

Kemungkina besar Najwa merasa menyesal menanyakan hal ini kepada Novel Bamukmin dalam acara Mata Najwa dengan tema ; "Dusta Dunia Maya" Rabu (21/3/18). Dalam acara tersebut Mata Najwa mengundang beberapa nara sumber, dan salah satunya adalah Novel Bamukmin.

Kenapa tidak menyesal? Najwa terlalu bersemangat menanyakan arti dari istilah KECEBONG kepada Novel. Karena pertanyaan itulah arti sebenarnya dari kata KECEBONG akhirnya terungkap.

Siapa itu Kecebong? Sekjen FPI menjawab;

KEterangan CEpat tapi BOoNG

Jawaban tersebut disambut applaus oleh penonton.

Dalam acara di Trans 7 tersebut Sekjen FPI menjelaskan peran MCA di medsos dan membantah MCA palsu yang di cyduk polisi beberapa waktu lalu.

Menurut Novel salah satu kebohongan tingkat tinggi kaum Kecebong adalah mengatakan bahwa alumni 212 mendukung Jokowi.

Berikut cuplikan videonya:


Minggu, 25 Maret 2018

10 Pantangan Sufi Dalam Kitab Al-Ghunyah Lithalibi Thariq Al-Haq Syeikh Abdul Qadir Al-Jailani


10 PANTANGAN BAGI SUFI

Dalam kitab Al-Ghunyah Lithalibi Thariq Al-Haqq, Syekh Abdul Qadir Al-Jailani mengungkap 10 pantangan yang harus dihindari bagi sufi yang sedang melakukan mujahadah dan muhasabah, yakni:

Pertama pantang bersumpah demi Allah, terlepas dari apakah yang dikatakan itu benar atau bohong, baik sengaja atau tidak sengaja. Ketika seseorang telah mengokohkan prinsip tersebut dalam dirinya dan membiasakan pada lisannya, niscaya Allah akan membukakan satu pintu dari cahaya-cahaya-Nya, meninggikan derajatnya dan dikuatkan tekad dan pandangannya.

Kedua pantang berbohong baik serius ataupun bercanda. Jika mampu melakukannya, maka Allah akan melapangkan dadanya dan menjernihkan pengetahuannya, hingga ia tak lagi mengenal dusta.

Ketiga pantang menjanjikan sesuatu kepada siapa pun, lalu urung memenuhinya, meski mampu mewujudkannya, kecuali memang ada alasan yang jelas. Lebih baik dia menghilangkan kebiasaan janji-janji. Jika mampu melakukannya, Allah akan membukakan pintu kemudahan dan derajat malu, dan memberi kasih sayang di tengah-tengah orang-orang jujur, serta menaikkan derajatnya di sisi Allah.

Keempat pantang mencaci-maki makhluk lain, meski makhluk itu seukuran biji sawi atau lebih kecil lagi. Ini adalah akhlak kaum shaleh dan shiddiqin yang menghasilkan sesuatu yang baik, berupa perlindungan Allah di dunia dan derajat tinggi di sisi-Nya di akhirat.

Kelima pantang mencaci-maki atau mendoakan hal-hal buruk kepada seseorang, meskipun orang itu dzalim. Ia harus memaafkan orang itu karena Allah, dan tidak membalas balik dengan ucapan ataupun perbuatan. Jika mampu melakukan itu, Allah akan memberi kedudukan terhormat di dunia dan akhirat, meraih cinta kasih segenap makhluk, baik jauh atau dekat, serta akan dikabulkan doanya.

Keenam pantang menyebut musyrik, kafir, dan munafik kepada Ahli Kiblah (Muslim). Laku ini akan menjauhkan dari murka Allah dan mendekatkan kepada ridha dan kasih sayang Allah. Menjadi pintu mulia menuju Allah yang membuat si hamba dikasihi oleh segenap makhluk.

Ketujuh pantang berpikir dan berangan-angan melakukan kemaksiatan, lahir dan batin, serta mencegah anggota tubuhnya dari hal itu. Ini adalah amalan yang paling cepat mendapat pahala bagi kalbu maupun fisik di dunia, disamping pahala di akhirat.

Kedelapan pantang menggantungkan biaya hidupnya kepada siapa pun, baik dalam jumlah sedikit atau banyak, pada saat memerlukan ataupun tidak. Sikap semacam ini akan melengkapi kemuliaan ibadah dan kehormatan ahli takwa, dan ini adalah pintu terdekat pada keikhlasan.

Kesembilan pantang bersikap tamak terhadap apa yang dimiliki manusia. Ini adalah kemuliaan terbesar, kekayaan sesungguhnya, kekuasaan agung, kebesaran yang luhur, keyakinan yang benar, dan kepasrahan yang tepat. Ia merupakan satu pintu keyakinan kepada Allah dan pintu zuhud yang mengantarkannya pada warak.

Kesepuluh pantang bersikap takabur dan harus selalu tawaduk. Sikap rendah hati ini akan menguatkan posisi hamba, meningkatkan derajatnya, menyempurnakan kemuliaannya di sisi Allah dan makhluk-Nya. Laku ini adalah dasar dan penyempurnaan seluruh ketaatan. Dan, menjadi tujuan mulia kaum zuhud ahli ibadah.

Diambil dari kitab Syekh Abdul Qadir Al-Jailani; Al-Ghunyah Lithalibi Thariq Al-Haqq


Sabtu, 24 Maret 2018

BURAQ Nabi Muhammad Waktu Isra' Mi'raj - Ustadz. Abdul Somad Lc MA

buroq nabi saw

Gambar yang di yakini sebagai " Buroq " yang berbentuk seekor kuda berkepala wanita berambut panjang memakai mahkota, bersayap dan berpermadani di punggungnya sudah sangat akrab di mata kita sejak kecil. Gambar yang bercorak India tersebut banyak terpampang di rumah-rumah orangtua atau kakek nenek kita, dan bila kita tanyakan " gambar apakah itu " Tentu ada sebagian dari mereka yang menjawab " Itu gambar BURAQ Nabi Muhammad saat peristiwa isra' mi'raj.

Gambar ini sudah di yakini sejak lama oleh sebagian dari umat Islam yang tak paham agama sebagai gambaran dari kendaraan Rasulullah ketika menjemput perintah sholat ke Hadirat Allah di malam isra' mi'raj. 

Lalu, apakah betul seperti itu pengertian Buraq, apakah dasar atau dalilnya sehingga mereka membuat fitnah besar yang menggambarkan Buraq seperti hewan aneh berkepala manusia?

Ustadz Abdul Somad Lc MA menjelaskan bahwa gambar tersebut adalah bentuk pelecehan terhadap agama. Jika ada gambar tersebut di rumah buang beserta bingkai-bingkainya. Beliau menjelaskan bahwa Buraq artinya kilat atau cahaya. Jadi kendaraan nabi waktu isra' mi'raj adalah kilat atau cahaya.

Berikut penjelasan Ustadz Abdul Somad tentang BURAQ yang menjadi kendaraan rasulullah di malam isra' mi'raj


Jumat, 23 Maret 2018

DUTI Adakan Pertemuan Ulama Thariqah Se-ASIA 2018 Di Ponpes Taruna Rabbani Solok


Setelah sukses mengadakan pertemuan Ulama Tarekat se-ASEAN pada tahun 2017 silam, Dewan Ulama Thariqah Indonesia  DUTI kembali menggelar acara pertemuan Ulama Tarekat se-Asia pada tahun ini. Acara akan diadakan insyaAllah pada hari Sabtu dan Minggu tanggal 28-29 April 2018 bertempat di Pondok Pesantren Taruna Rabbani, Sumani Kec. X Koto Singkarak Kab. Solok seperti terlihat di web resmi DUTI; http://dewanulamathariqah.org

Rabu, 14 Maret 2018

Kepanikan Penguasa Dibalik Registrasi SIM Card dan Ciloteh Mentri Luhut


NEGERI, REGISTRASI DAN ATRAKSI SANG MENTRI Nyari KTP dan KK untuk Pemilu?

Hari ini, saya ganti kartu sim, pake AT&T. Gk pake ribet masukin data pribadi, gak pake no KTP / passport apalagi KK. Padahal saya hanya numpeng cari makan di negeri Paman Sam.

Jadi senyum sendiri melihat permainan rezim dinegeri sendiri. Semakin keliatan perpaduan antara kekalutan, ketakutan dan blingsatan. Resak dan takut kalah oleh kebenaran.
Pake pola fikir sederhana saja. Wacana registrasi ulang kartu prabayar itu, sudah bergulir lama. Malahan dengan penekanan konsekwensi konsekwensi tertentu ( dalam bahasa lain bisa disebut ancaman ) bila tidak melakukan registrasi. Bahkan ada jaminan data pelanggan aman!
Setelah Sekian banyak data pelanggan masuk ( mungkin menurut bandar sudah mencukupi kebutuhan ), maka.... sekali lagi makaaaa.... keluarlah statement dari sang mentri kalau data yg sudah masuk bisa beresiko disalah gunakan oleh pihak - pihak tertentu.

Wealahhh.. pa paaaa.... koq baru sekarang ngomongnya?? Padahal polemik ini sudah berkembang beberapa bulan kebelakang. Kenapa tidak melakukan Jurus preventive, mengkaji dulu, kemudian mengeluarkan statement iya atau tidak. Lha sekarang datanya udah ada ditangan orang + data ektp...
Trus sekarang cuci tangan??? Aiihh manisnya...
Trus kami salah kalau semakin curiga kalau rezim ini adalah rezim abal abal?? Rezim tanpa planning. Rezim tanpa koordinasi....

Itu soal data kartu prabayar...

Yang satunya mengeluarkan statement kalau kemampuan anak bangsa belum bisa diandalkan untuk menggarap proyek multy millions dollars. Jadi, disinyalir dibutuhkan tenaga "luar" untuk menggarap proyek - proyek tersebut.

Ah, Menteri,...
Jangankan menggarap proyek didalam negeri pak. Yang jadi top management di negeri orang juga banyak.
Dan Ingat lho pak Presiden RI ke 3 itu, Putra Indonesia, jenus ke 3 didunia. Prestasi dan kemampuanya diakui dunia. Bapak tahu diperusahaan industri pesawat terbang dunia, anak bangsa banyak menempati posisi yg prestisius?

Sakit hati saya, mendengar anak bangsa di underestimate sama bangsanya sendiri. Padahal kami yg ada di luar negeri berusaha menunjukan kalau kami bisa dan mampu berdiri sejajar dengan masyarakat dunia lainya. Kami berusaha untuk bisa mengangkat dagu dan berdiri tegak dengan mengatakan " I'm Indonesian"....

Oowwhh... Saya sadar sekarang, kenapa bapak bilang anak bangsa belum bisa diandalkan, karena bapa mengukurnya dari kemampuan bapa sendiri yang abal abal. Jangan disamakan begitu pa, sakit hati saya mendengar anak bangsa dilecehkan. Maaf pak, kalau bapa mau hidup dibawah ketiak bangsa lain, silahkan.... jangan ajak ajak kami.

Kami bangga jadi anak bangsa ini pa, yang sudah sanggup membangun barobudur, disaat orang Amerika masih tidur dan sibuk menggusur.

Kalau alasan bapak mengatakan anak bangsa belum mampu, sehingga bapa mendatangkan wadya balad bapa dari negeri panda, kami sudah tahu kemana arahnya. Kan sang presiden pun sudah menghimbau agar izin buat TKA dipermudah. Jadi skenarionya dan stage nya sama. Uang dan Kekuasaan....

Kami mungkin miskin, tapi tidak bodoh. Kami mungkin bukan priyayi tapi kami masih cinta ibu pertiwi.
Oh, iya pa kalau bapa bilang anak bangsa belum mampu atau siap untuk proyek multy millions dollar....
Maka kami pun berhak menilai bapa Belum Mampu untuk jadi Menteri atau menjadi pemimpin negeri.

Jadi saatnya kami mencari pengganti. Anak Negeri yang cinta Bumi Pertiwi, untuk menjadi Bapak Bangsa dan Pemimpin Kami.

Terimaksih atas pencerahanya, kami semakin yakin, kalau ini saatnya mencari pemimpin sejati. Dan yang pasti.... Itu bukan kalian lagi.

Long Beach California
Hari kesembilan dibulan maret.

Sumber : Sahabat Weka


Minggu, 11 Maret 2018

Dewan Ulama Thariqah Indonesia (DUTI) Tentang Dakwah Ustadz Abdul Somad

dewan ulama thariqah indonesia ustadz abdul somad
Silaturrahmi Ustadz Abdul Somad dengan Rais Mustasyar Dewan Ulama Thareqah Indonesia Tuangku Syaikh Muhammad Ali Hanafiah Al-Qhutub Ar-Rabbani

PERNYATAAN ROIS MUSTASYAR DEWAN ULAMA THARIQAH INDONESIA (DUTI) TENTANG DAKWAH USTADZ ABDUL SOMAD Lc, MA.

Bismillahirahmanirahim…
Assalamualaikum wr wb…

Saudaraku, melihat perkembangan dakwah yang dibawa oleh Ustadz Abdul Somad Lc, MA dewasa ini sangat memberi pengaruh positif kepada ummat. Dengan kenetralan saat memberikan pandangan dan pendapat dalam perkara dan perbedaan yang terjadi ditengah tengah ummat, melalui cara penyampaian dakwah menggunakan bahasa sederhana namun disertai hujjah dan dalil yang kuat, menjadikan Ustadz Somad Lc,MA salah satu ustad idola ummat Islam di Indonesia bahkan sampai ke negeri jiran.

Pengaruh ustadz Somad yang menjadi sosok penggugah hati ummat, akhirnya mulai disoroti oleh kelompok-kelompok atau golongan yang tidak senang akan dakwah ustadz Somad. Merasa dakwah mereka tenggelam dan terganggu hingga tidak rela jika ummatnya meninggalkan mereka, berakibat pundi pundi “rezeki” mereka tergerus oleh kehadiran Ustadz Somad.

Dengan berbagai cara dan jalan mereka mencoba untuk menjatuhkan pribadi Ustadz Somad. Tetapi, semakin besar fitnah yang mereka buat, maka Allah Ta’ala menjadikan semakin besar kecintaan ummat kepada ustadz Somad, sebab sunnatullah didalam berdakwah adalah, jika dakwah yang datang dari hati yang bersih niscaya akan diterima dan berbekas di hati juga, begitulah dakwah ustadz Somad.

Saudaraku marilah bersama sama kita jaga dan pelihara persatuan dan ukhuwah antar sesama muslim, serta selalu mendukung dakwah ustadz Somad dimana saja beliau berada. Beliau telah menjadi aset ummat islam Indonesia, dan bersama sama berdo’a, semoga Allah selalu membimbing beliau dan diberikan kesehatan dalam perjuangan beliau.

Akhirnya semoga Allah Ta’ala selalu menjaga dan melindungi beliau dari pada kedengkian para munafikun yang selalu mencari cari kesalahan ustadz Somad, serta semoga kita pun dijauhkan daripada ulama ulama berbau bangkai, yakni ulama yang mencuri dunia melalui topeng topeng agamanya. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui dan Maha Perkasa dalam menjaga hamba hambaNya yang ikhlas dan tulus dalam berdakwah.
Alhamdulillahirobbil’alamin.
Wassalamu’alaikum wr wb.

Tuangku Syekh Muhammad Ali Hanafiah Ar Rabbani
(Rois Mustasyar Dewan Ulama Thariqah Indonesia)

Sumber: Dewan Ulama Thariqah Indonesia

Baca juga;

Ziarah Rambut Suci Rasulullah dan Silaturrahmi DUTI dengan Tarekat Naqsyabandiyah


Medan, 3 Maret 2018 - Bertempat di Bait al-Shufi wa al-Hadharah di Kota Medan, Dewan Ulama Thariqah Indonesia (DUTI) mengadakan acara silaturahim bersama dengan Tarekat Naqsyabandiyah yang dipimpin oleh Syekh Mursyid Dr. H. Ahmad Sabban ar-Rahmany Rajagukguk. Rombongan DUTI yang didampingi oleh Rais Mustasyar, Tuanku Syekh Muhammad Ali Hanafiah Ar Rabbani dan Sekretaris Jenderal, Dr. Zubair Ahmad, M.Ag. Rombongan DUTI yang menggunakan 3 bus dan beberapa minibus membawa beberapa khalifah utama Thariqah Qadiriyah Hanafiah dan jamaah.

Balasan Undangan ALSYAMI Kepada Ust. Abdul Somad Perihal Syiah dan Konfilk Suriah


SURAT UNDANGAN “TABAYYUN” UNTUK USTAD ABDUL SHOMAD TERKAIT SYI’AH & KONFLIK SURIAH. (Antara “Tabayyun” Dan “Cari Panggung” ?)

Oleh: Ustadz Maaher At-Thuwailibi.

Ustad Abdul Shomad,Lc.MA mengeluarkan pernyataan sikap terhadap konflik suriah, syi’ah, dan bashar al-assad. lalu kemudian tersebar semacam surat undangan kepada Ustad Abdul Shomad dari komunitas yang mengaku alumni Suriah untuk “tabayyun” kepada mereka dalam acara Silaturrahmi Nasional terkait pernyataan sikap Ustad Abdul Shomad yang dengan tegas menyatakan bahwa Bashar Al-Assad adalah Syi’ah dan pembantai ratusan ribu ummat islam di Suriah, yang mereka anggap tidak sesuai kenyataan.


Tanggapan & catatan dari kami:

1. Ustad Abdul Shomad mengeluarkan pernyataan sikap bahwa syi’ah adalah sesat, ialah berlandaskan pada:

- Fatwa Hadhratus Syaikh KH.Hasyim Asy’ari Rahimahullah (pendiri NU dan pendiri pondok pesantren tebu ireng jombang jawa timur) dalam kitab Qanun Asasi Li-Jam’iyyati Nahdhatil Ulama halaman 9 bahwa: SYIAH ADALAH MAZHAB AHLUL BID’AH YANG SESAT DAN MENYESATKAN DAN DILUAR MAZHAB AHLUS SUNNAH WAL JAMA’AH (Hanafi, Maliki, Syafi'i, dan Hanbali).

- Fatwa resmi Syaikh Muhammad Sayyid Tanthawi (Grand Syaikh Al-Azhar dan Mufti Mesir) yang dengan tegas menyatakan: MENOLAK AJARAN SYI’AH DAN MENENTANG PENYEBARANNYA DI MESIR.

- Fatwa nomor 7590 Majma’ Buhuts Islamiyyah (Lembaga Riset dan Penelitian Al-Azhar) BAHWA: Syiah Imamiyyah Itsna Asyariyyah adalah mereka yang meyakini adanya nash wasiat imamah, kema’shuman para imam, menista sebagian besar para sahabat khususnya Abu bakar dan Umar, dan taqiyyah (bohong). Mereka mensucikan kota Karbala dan Najaf dengan berbagai ritual dan mengambil sepotong tanah dari kota suci tersebut (yang mereka namakan Thurbah Huseiniyyah) untuk mereka jadikan tempat sujud dalam shalat. Ahlus sunnah Wal Jamaah MENENTANG KERAS AQIDAH MEREKA.!

- Keputusan Rakernas Majelis Ulama Indonesia (MUI) pada tanggal 7 Maret 1984 bahwa: SYI’AH ADALAH ALIRAN SESAT & MENYESATKAN.

- Hasil rapat Dewan Pimpinan MUI Pusat hari Selasa tanggal 3 januari 2012 yang membuahkan keputusan bahwa: MUI tetap konsisten dengan Keputusan Rakernas MUI tgl 7 Maret 1984 tentang faham Syiah yang berbeda dengan ahlussunnah wal jama’ah (aswaja) dan WAJIB DI WASPDAI.!

- Keputusan MUI Jawa Timur pada tanggal 21 Januari 2012 bahwa SYI’AH ADALAH SESAT! -selesai-

Andaikata anda menganggap syiah itu tidak sesat maka itu hak anda, sebagaimana hak Ustad Abdul Shomad untuk menganggap Syiah itu sesat. Setiap individu memiliki hak yang sama dalam menyuarakan pendapatnya dan negara menjamin hak setiap warganya. Habib Ahmad Bin Zein Al-Kaff (ketua PW NU Jawa timur) mengatakan, “Siapapun yang mengatakan Syiah tidak sesat, maka dialah yang sesat!”

2. Terkait Syi’ah yang terbagi-bagi, juga sudah dijelaskan oleh beliau dalam pernyataan sikapnya. sikap beliau sama dengan Front Pembela Islam (FPI) bahwa Syiah pada tataran teoritis MEMANG BETUL terbagi menjadi beberapa sekte diantaranya ialah: Syiah Ismailiyyah, Syi’ah Imamiyyah Itsna Asyariyyah, dan Syiah Zaidiyyah (syiah moderat). CATAT: USTAD ABDUL SHOMAD MENGAKUI ITU DAN TIDAK MENGINGKARINYA. Syiah Ismailiyyah & Syiah Imaiyyah Itsna Asyariyyah sama-sama RAFIDHAH (menolak kekhilafahan Abu Bakar & Umar serta melaknat para Sahabat dan istri-istri Nabi), demikian pula Syi’ah Nushairiyyah (Syi’ah Bathiniyyah) di Suriah. Sedangkan Syiah Zaidiyyah adalah sekte Syiah yang dikenal tidak mengkafirkan para Khulafaur Rasyidin dan tidak meyakini aqidah Syiah Imamiyah. maka dalam aqidah Ahlu Sunnah wal Jamaah, mereka tidak DIANGGAP KAFIR. tapi tetap saja SESAT dan AHLI BID’AH DHOLALAH. hanya saja masalahnya, SYI’AH ZAIDIYYAH ITU NYARIS TIDAK ADA LAGI WUJUD & EKSISTENSINYA DI ATAS PERMUKAAN BUMI INI dan hanya tinggal nama dalam sejarah buku-buku klasik. kalau pun ada amat sangat sedikit sekali di wilayah Yaman. Demikian hasil riset dan penelitian para pakar. lalu buat apa anda -misalnya- gembar gembor tentang Syiah Zaidiyyah ini?? Ada apa? Mau cari muka?? Atau cari fulus ??

3. TERKAIT KONFLIK SURIAH. Ustad Abdul Shomad memberikan pernyataan sikap bahwa Presiden Suriah Bashar Al-Assad Laknatullah ‘Alaih adalah TERORIS KONTEMPORER yang bertanggung jawab atas tertumpahnya darah ratusan ribu rakyat Suriah yang MAYORITASNYA ADALAH SUNNI/AHLUS SUNNAH WAL JAMAAH. pernyataan sikap itu beliau sampaikan berangkat dari kacamata IDEOLOGI, bukan kacamata POLITIK. dikuatkan dengan fakta-fakta yang terjadi yang bisa dilihat dengan mata telanjang lewat pengakuan para Ulama dan saudara-saudara Aswaja yang dibantai secara brutal dan zhalim oleh rezim Bashar Assad. Ditambah lagi PERNYATAAN ULAMA AHLI HADITS SURIAH SYAIKH AL-MUWAFFAQ SEBAGAI MURSYID USTAD ABDUL SHOMAD YANG TELAH MEMBERIKAN SANAD ZIKIR TAREKAT SYADZILIYYAH KEPADA BELIAU. Jika anda ingin “menggugat” atau mengajak “Tabayyun”, silahkan gugat SYAIKH MUWAFFAQ, bukan Ustad Abdul Shomad. Karena Ustad Abdul Shomad melandasi pernyataan sikapnya tersebut berdasarkan apa yang disampaikan oleh Mursyid beliau.

4. Tidak hanya itu, pernyataan Sikap Ustad Abdul Shomad tentang Konflik Suriah juga dilandasi oleh Hasil muktamar ulama sedunia yang di selenggarakan oleh Internasional Islamic Coordination Council (IICC) bertajuk: “SIKAP ULAMA UMMAT TERHADAP KONFLIK SURIAH” yang berlangsung di Mesir pada tanggal 13 Juni 2013 M yang dihadiri oleh lebih dari 500 tokoh dan ulama Ahlus Sunnah waljamaah dari 50 negara yang berkumpul untuk menyatukan sikap terhadap konflik Suriah, dan MELAHIRKAN 11 BUTIR RESOLUSI. diantaranya: Kewajiban syar’i umat muslim berjihad di Suriah, perang di Suriah adalah perang terhadap Islam, menyerukan persatuan umat muslim sunni, mengingatkan PBB dan DK PBB akan peran yang seharusnya ditempuh dalam menangani konflik di Suriah, mengecam kepada segenap pihak yang mengklasifikasi dan menilai sebagian organisasi pejuang kebebasan rakyat Suriah sebagai aksi teroris dan terorisme, dll.

5. SEKEDAR CATATAN DARI KAMI: kalian akan mengatakan bahwa Muktamar Internasional itu adalah buatan “wahabi”, konspirasi “wahabi”, dan dihadiri oleh tiga Ulama “Wahabi” perwakilan dari Indonesia (Ustad Farid Ahmad Okbah,Lc.MA. Ustad Dr.Zein An-Najah, dan Ustad Harman Tajang,Lc.M.Hi). Maka kami jawab, Kami sudah tau siapa kalian. otak-otak kalian pun kami sudah ketahui. Kalian ORANG-ORANG LIBERAL KELAS TERI BERKEDOK ‘ASWAJA’. Semua orang yang ANTI TERHADAP SYI’AH akan kalian sebut “wahabi”, “antek wahabi”, dsb. Ini sudah proganda busuk kalian sedari dulu yang sudah usang. Prinsip kalian, yang anti Syiah akan kalian sebut “wahabi” atau “antek wahabi”. Mak tak heran jika para Kyai NU se-Indonesia ini yang menyuarakan anti Syi’ah akan kalian sebut “wahabi” atau “antek wahabi”. Tak heran jika ULAMA-ULAMA NU DARI JAWA TIMUR YANG JELAS-JELAS BERAQIDAH ASY’ARIYYAH SYAFI’IYYAH SEMISAL HABIB AHMAD BIN ZEIN AL-KAFF, HABIB MUHDHOR AL-HAMID, dll kalian anggap juga “antek wahabi”. Terbukti, salah seorang diantara kalian adalah penulis buku tentang ISIS, tapi mengutip ucapan PROF.DR.KH.SAID AQIL SIRAJ. Kembali kami ingatkan bahwa SAID AQIL SIRAJ adalah ketua PBNU yang pernah:

- Menghina syariat jenggot, sorban, dan gamis yang merupakan Sunnah Nabi yang diamalkan para Wali Songo, para Kyai, dan Para Habaib

- Memfitnah Bachtiar Nasir dan GNPF MUI di danai oleh ISIS tanpa bukti dan data

- Menyatakan bahwa 7,5 juta ummat islam yang shalat jumat di monas tidak sah

- Menyatakan cadar bukan ibadah tapi budaya

- Mengatakan Muhammadiyyah adalah Goblok

- Mengatakan bahwa orang-orang NU yang tidak merayakan hari Asyura adalah HUMAQO’ (orang-orang tolol)

- Menyatakan bolehnya menyambut Dewi Sri (Dewinya orang Hindu) dengan sholawatan, dll.

6. Pantas jika kalian tidak terima jika Bashar Al-Assad di Laknat oleh Ustad Abdul Shomad. Disamping karena BISA JADI kalian aman tentram karena di suapi fulus oleh rezim saat kuliah di sana, ditambah tokoh rujukan kalian adalah seorang professor doktor yang tengah mengalami keterpurukan berfikir dan cacat intelektual. UNIKNYA, kalian seakan “menggugat” Ustad Abdul Shomad atas pernyataan sikapnya tersebut seolah-olah kalian adalah kunci kebenaran dalam mengambil informasi tentang krisis Suriah. Sama seperti Abu Janda alias Permadi Arya yang bikin video berdurasi 7 menit berlagak mengkritik Ustad Abdul Shomad. gayanya bicara politik timur tengah layaknya seorang pakar dan pengamat politik internasional, padahal BACA QUR’AN SAJA BELEPOTAN. Berhadapan dengan Ustad Felix Siauw saja sudah ketar-ketir bagai kepiting rebus. Pantaslah Ustad Abdul Shomad sedikitpun TIDAK MENANGGAPI KALIAN KARENA MUNGKIN SAJA BELIAU MENGANGGAP KALIAN HANYALAH ANAK-ANAK ABG KELAS TERI YANG BARU I’DAD JADI LIBERAL DAN INGIN “CARI PANGGUNG” ALIAS NUMPANG TENAR. pasalnya, yang menyatakan bahwa Syiah itu sesat dan Bashar Asaad itu manusia terlaknat bukan cuman Ustad Abdul Shomad, tetapi banyak tokoh-tokoh dan Ulama selain beliau di negeri ini yang sedari dulu menyatakan hal yang sama. namun mengapa tidak kalian gugat? Mengapa tidak kalian undang untuk “Tabayyun” ? Mengapa Ustad Abdul Shomad yang kalian “bidik” ? Lalu apa ini namanya kalau bukan mau “numpang tenar” ?
Sok imut dech

7. TERAKHIR dari kami. Bashar Al-Assad itu pemimpin partai Ba’ts. Apa itu Ba’ts? Ba’ts adalah partai sosialis di Suriah. Namun secara pribadi Bashar Al-Assad berideologi Syi’ah Nushariyah, salah satu sekte Syiah yang ekstrim. Dengan demikian tidak heran Rusia yang berpaham komunis dan Iran yang merupakan manifestasi ajaran Syiah, membantu pemerintahan Bashar Al-Assad memerangi umat Islam dan para oposisi, tujuannya agar Bashar Al-Assad tetap EKSIS di tanah Arab dan cita-cita revolusi Iran untuk mensyi’ahkan Arab pun tercapai. Itu intinya!

Jika permasalahan ini dibahas dari kaca mata politik saja, tentu kita tidak akan mencapai substansi permasalahan dan pembahasan pun akan simpang siur dikarenakan ketidakpastian berita dan banyaknya kepentingan. Agar lebih menyentuh substansi permasalahan, maka pembahasan ini dibahas oleh Ustad Abdul Shomad dari kaca mata ideologi, yang mana merupakan penggerak utama aktivitas seseorang atau kelompok.

Syiah merupakan ajaran yang sudah sangat lama eksistensinya. Ajaran ini dicetuskan oleh Abdullah bin Saba’, seorang Yahudi yang berpura-pura masuk Islam untuk memecah belah Islam dari dalam. Keberadaan mereka di tengah kaum mulimin selalu menimbulkan kerugian dan pertumpahan darah. Bagi orang-orang yang mempelajari sejarah tentunya akan tahu apa yang menyebabkan jutaan umat Islam tewas di Baghdad oleh tentara Mongol, pembantaian Ummat islam yang dilakukan pemerintah Iran pasca Revolusi Khomaini, sampai pemberontakan Syiah Houtsi di negeri Yaman. FAKTA SEJARAH MENUNJUKKAN, bahwa setiap negara yang dimasuki Syiah di seluruh dunia pasti melakukan revolusi dan mengangkat senjata. Termasuk temuan aparat Kuwait terkait Syiah, maka cepat atau lambat hal itu akan masuk ke Indonesia.

Wallahul Musta’an.

Surat undangan resmi ALSYAMI ( Ikatan Alumni Syam Indonesia ) kepada Ustadz Abdul Somad Lc MA;

Sabtu, 10 Maret 2018

Undang - Undang, Ketentuan dan Syarat - Syarat Muslim Cyber Army (MCA)


UNDANG UNDANG DASAR MCA (MUSLIM CYBER ARMY)

1. MULAI BERDIRI DARI SAMPAI DAN KAPANPUN tidak ada KETUA MCA

2. Jika ADA OKNUM yg mengaku KETUA MCA. Maka kembali ke pasal 1.

MEREKA pikir dengan membongkar family MCA itu sebuah keberhasilan, menurut kami itu sebuah kebodohan yang dipertontonkan

MCA adalah gerakan spontanitas umat muslim Indonesia yang cinta agama, ulama dan negara. Berjuang melalui sosial media untuk mencounter fitnah dari orang-orang fasik Indonesia

Kalau ada yang bilang MCA itu organisasi, salah besar. Karena MCA kenal satu sama lain saja enggak

MCA tidak ada KETUA, tidak DIBAYAR dan tidak ada KANTORNYA, dan tidak diketahui KEBERADAANNYA, jadi aneh kalo ada sekelompok yang mengatasnamakan MCA, dan tertangkap pula, karena siapa pun BISA JADI MCA, bahkan Abu Janda sekalipun

MCA tidak berkumpul, berkerumun dan berkelompok, karena MCA adalah rakyat muslim yang terpanggil hatinya untuk berjuang dan mendukung Islam dr adanya kedzaliman yang belakangan marak dialami umat Islam

POLISI menangkap anggota MCA itu sebuah kebohongan, karena siapa saja bisa buat akun MCA PALSU kemudian untuk memfitnah MCA ASLI, jadi akun semacam itu tidak hanya menebar kebencian, tapi juga memfitnah dan kepalsuan

MCA itu nama dari sebuah semangat JIHAD dunia maya
Untuk bela agama dari pemimpin dzalim, gak mesti berkemampuan level hacker, tak berstruktur dan tak berwadah.


Jumat, 09 Maret 2018

Fatwa Ust. Abdul Somad Tentang Syiah, Konfilk Suriah dan Rezim Bashar Al-Assad


SIKAP KAMI TERHADAP BASHAR AL-ASSAD & KONFLIK DI SURIAH.

Oleh: Ustadz Abdul Somad, Lc. MA

Jumat, 02 Maret 2018

Setelah Keok Dihajar MCA, Taiker Cyber Army Menyusup dan Obok-Obok MCA Dari Dalam Demi 2019


Mulanya Cyber Army Mukidi-Taiker menguasai jagad media sosial. Tiap kali muncul ujaran-ujaran kecintaan membela lawan politiknya seketika itu juga bombardir ujaran-ujaran kebencian dari kubu sebelah menghabisinya dan menenggelamkannya.

Siapapun menjadi lawan atau musuh Mukidi-Taiker pastilah dibully habis-habisan hingga hanya tinggal kulit dan tulang sebagaimana dialami capres 08. Berakibat tidak ada yang berani melawan dan memusuhi Mukidi-Taiker secara terang-terangan karena bakal menjadi korban pembunuhan karakter yang bergelimpangan di mana-mana.

Itu sebabnya tidak mengherankan jika Mukidi-Taiker dengan begitu mudahnya memenangkan Pilkada dan kemudian memenangkan Pilihan Jenjang Puncak. Pun Singanu bisa berbuat apa saja sebagai Raja Astina termasuk melanggar konstitusi berkat pengawalan Cyber Army Mukidi-Taiker setiap saat.

Gara-gara Ahok kelepasan omong dan berbangga menoda Alquran khususnya Surat Al Maidah Ayat 51, tiba-tiba saja Muslim Cyber Army (MCA) bermunculan dari mana-mana dan datang dari mana-mana tanpa diketahui asal usulnya. Sebelumnya juga tidak pernah ada seorangpun tokoh-tokoh Muslim merencanakan mendirikan MCA

MCA melakukan Aksi Bela Islam (ABI) di jagad media sosial dengan ujaran-ujaran kecintaan kepada Allah, Rosulullah, Alquran dan Agama Islam. Sekaligus merobohkan semua bangunan kebohongan dari Cyber Army sebelah yang kelihatan begitu kokoh padahal sebenarnya begitu lemah layaknya rumah sarang laba-laba. Berakibat Cyber Army sebelah kelabakan dan berantakan dalam sekejap. MCA pun menguasai jagad media sosial sebaliknya menenggelamkan Cyber Army sebelah.

Tiap kali Cyber Army sebelah berusaha membangun kekuatan dan menguasai kembali jagad media sosial dengan ujaran-ujaran kebenciannya dan kebatilannya, tiap kali itu pula bombardir MCA dengan ujaran-ujaran kecintaannya dan kebenarannya menghadangnya dan menghancurkannya. Cyber Army sebelah masih juga tidak berdaya menghadapi MCA meskipun mendapat bantuan dan dukungan penuh dari singanu.

Peperangan MCA melawan Cyber Army Mukidi-Taiker akhirnya berpuncak pada kegagalan Si Gareng memenangkan Pilkada ditambah hukuman Ahok dua tahun penjara karena menoda agama. Seketika itu juga Cyber Army sebelah kehilangan pekerjaan, ketahuan bohongnya dan ditinggalkan masyarakatnya. Tak tahu lagi apa yang harus dikerjakannya dan diperbuatnya untuk membela tuannya sebagaimana dahulu.

Tampaknya Raja Astina masih tetap optimis dengan Cyber Army dengan mengumpulkannya supaya bangkit kembali seperti semula. Berusaha memulihkan kembali kekuatannya buat mengawalnya memenangkan Ambisi 2019.

Kali ini Cyber Army sebelah tidak lagi berani terang-terangan berhadapan dengan MCA. Kali ini beralih ke strategi paling diandalkan yaitu “Maling Teriak Maling”. Melakukan penyusupan demi penyusupan ke dalam MCA lalu mengaku-aku MCA dan berbaju MCA padahal sebenarnya Cyber Army sebelah banget. Mencari celah dan kelemahan untuk memecah-belah persatuan dan kesatuan MCA yang begitu solid berkat rahmat Allah. Berusaha membuat citra buruk dan jahat MCA dengan seburuk-buruknya dan sejahat-jahatnya sehingga masyarakat membencinya dan menjauhinya.

Inilah babak baru yang menentukan bagi persatuan dan kesatuan serta kelangsungan jihad fi sabilillah MCA. Bisa jadi ada tawaran-tawaran menggiurkan dari Cyber Army sebelah berupa jabatan, kekayaan dan harta duniawi lainnya untuk ikutan memecah-belah MCA dari dalam. Bisa jadi juga ada ancaman-ancaman menakutkan untuk meninggalkan dan menanggalkan MCA lalu kembali menjadi “Muslim biasa-biasa saja” yang mencukupkan beragama dengan shalat saja, tak mau ikutan bersuara, sibuk urusan sendiri.

Inilah juga babak baru menandai kesungguhan dan keseriusan MCA untuk memilih berhenti berjihad atau meneruskan berjihad hingga tetes darah penghabisan. Tetap berdiri teguh di jalan Allah untuk menyebarkan ujaran-ujaran kecintaan dan kebenaran ke mana-mana dan di mana-mana. Tidak bergeming karena tawaran menggiurkan dan ancaman menakutkan hanya berbekal panggilan keimanan dan harapan menggapai ridho-Nya. Karena kemenangan itu hanya datang dariNya.

يَـٰٓأَيُّہَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓاْ إِن تَنصُرُواْ ٱللَّهَ يَنصُرۡكُمۡ وَيُثَبِّتۡ أَقۡدَامَكُمۡ

“Hai orang-orang yang beriman, jika kamu menolong [agama] Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu.” [QS Muhammad: 7]

Sumber: Link

Kamis, 01 Maret 2018

Tokoh Muhammadiyah; " Ngaku Punya Keanggotaan MCA, Daftarnya Dimana? Itu Pasti Ngawur "


Pengurus Majelis Pustaka dan Informasi PP Muhammadiyah, yang juga salah satu netizen senior Indonesia, Mustofa Nahrawardaya, membantah dengan keras adanya Pimpinan MCA (Muslim Cyber Army) yang dirilis Kepolisian. Polisi diminta tidak percaya begitu saja, terhadap pengakuan para pelaku.

"Para pelaku harus bisa membuktikan dirinya aktivis MCA, dengan menunjukkan beberapa hal. Jika yang bersangkutan benar-benar MCA, nanti bisa saja diuji. Tapi tidak akan saya bocorkan di sini. Sekalipun setiap Netizen Muslim dapat mengaku sebagai MCA, namun bukan berarti setiap pengakuan bisa diterima sesama pegiat MCA lainnya,"ujar Mustofa yang juga pemilik akun Twitter @NetizenTofa, kepada Republika.co.id, (1/3).

Dijelaskannya, keberadaan MCA hadir bukan tiba-tiba. Dan meski tidak memiliki payung organisasi, rata-rata para pegiat MCA saling faham dalam bekerja membela kepentingan MCA di dunia maya.

"Jadi, para pegiat MCA ini unik. Mereka tidak pernah ketemu muka, tidak punya organisasi perekat, bahkan tidak memiliki markas. Tidak ada juga alamat email atau nomor rekening. Maka jika ada orang menggerakkan pegiat MCA menggunakan email, nomor rekening, atau menggunakan wadah terstruktur misalnya lembaga atau semacam kantor, maka saya pastikan itu bukan MCA," tegasnya.

Mustofa menegaskan, satu-satunya alasan mereka bergerak bersama-sama sehingga bisa menggalang opini adalah semata-mata karena alasan keyakinan sesama MCA, yang semuanya aktifis dunia maya Muslim.

"Memang hanya itu. Mereka pegiat MCA diikat oleh Islam sebagai pemersatu. Yang mengikat mereka bukan bayaran atau pekerjaan, dan bukan dipersatukan oleh partai politik maupun Ormas Islam," kata Mustofa.

Ditambahkan, saking hati-hatinya MCA dalam menjaga nama baik, sesama MCA dipastikan sudah saling faham bahwa mereka tidak akan membuat perkumpulan pertemanan dalam Grup Media Sosial. Para MCA, lanjut Mustofa, tidak membuat Grup WA, grup FB, atau grup Media Sosial lainnya seperti Telegram dan BBM grup.

"Jadi saya kaget ketika mendengar ada anggota MCA ditangkap Polisi karena punya grup WA dan Grup FB, lalu sengaja merancang aksi menghina Kepala Negara melalui postingan di Media Sosial," demikian Mustofa menanggapi berita penangkapan "Anggota MCA" di berbagai kota.

Menanggapi langkah polisi yang merilis para pelaku, Mustofa meminta Polisi agar  mengusut tuntas mereka.  Jika mereka mengaku sebagai anggota MCA, maka Polisi harus usut detail, dimana mereka mendaftar sebagai anggota MCA. Pengakuan sebagai anggota MCA oleh netizen, tidak lantas akan dipercaya netizen lain. Rata-rata netizen sudah tahu pola yang dimiliki MCA selama ini.

"Polisi jangan cepat menyerah dengan kicauan pelaku yang sudah tertangkap. Interogasi yang cermat. Nanti akan ketahuan bohongnya. Karena pegiat MCA yang asli, tidak memiliki niat-niat ujaran kebencian. Tidak melakukan hate speech dan tak mengenal keanggotaan. Kok sampai ada orang mengaku-aku punya keanggotaan MCA, itu pasti ngawur. Kehidupan pegiat MCA, ditentukan oleh sesama MCA. Yang melakukan provokasi ujaran kebencian, pasti akan di-report as spam atau diblokir oleh MCA lainnya. Itu hukum mereka," pungkasnya. [ republika.co.id ]


"Menemukan Mursyid Itu Berat", Biar Kami Para Salik Saja yang Mencarinya



MENEMUKAN MURSYID

Jika engkau mengharapkan perjalanan (suluk) yang tak pernah ingin engkau akhiri, maka itu adalah perjalanan (suluk) menuju Allah bersama sang mursyid